Ini Loh 16 Penendang Free Kick Terbaik Sepanjang Masa, No 1 Memang Rajanya!

-
Image
Ketika seorang pemain berhenti dari jarak 25 meter dari gawang untuk bersiap mengambil tendangan, penonton terdiam dan menunggu dalam antisipasi. Ia tahu apa yang akan terjadi. www.sportstardom.com Bagi banyak orang, akan ada sedikit kekhawatiran. "Wah, ini bisa menjadi masalah besar bagi kiper," atau "Ini akan menjadi sebuah tembakan yang hebat dan menakjubkan.! Ini bukan tentang sekedar para pemain biasa. Ini adalah tentang para spesialis yang memiliki keterampilan khusus dalam eksekusi sepakan bola mati, yang bisa membuat pihak lawan berpikir, "Uh-oh, ini bisa jadi masalah." Ini tentang para pemain yang memiliki keteguhan mental — diselaraskan dengan kecemerlangan teknis — untuk menembakkan bola ke atas atau melewati pagar hidup, melewati kiper yang terkejut, dan masuk ke bagian belakang gawang. Ini tentang mereka yang bisa melakukannya lagi. Dan lagi. Dan berikut 16 penendang free kick terbaik sepanjang masa, seperti yang kami kutip dari blea...
2 comments

Geram Sama Fadli Zon, Surya Paloh : Dia Mungkin Mengharap Pemimpin Macam Dirinya

-
--Cuitan Fadli Zon soal Vladimir Putin semakin menuai banyak kritik pedas dari banyak pihak.
Kini Ketua Umum Partai Nasional Demokrat, Surya Paloh ikut angkat bicara.
Fadli Zon mencuitkan bila Indonesia ingin bangkit dan jaya, maka membutuhkan sosok pemimpin seperti Vladimir Putin.
Fadli Zon menganggap, Vladimir Putin merupakan sosok yang cerdas, berwibawa dan yang paling menjadi sorotan ialah tidak 'planga-plongo'.
"Klu ingin bangkit n jaya, RI butuh pemimpin spt Vladimir Putin: berani, visioner, cerdas, berwibawa, nggak byk ngutang, nggak planga plongo."
Begitu cuitnya.
Diberitakan laman BBC, Vladimir Putin kembali memimpin Rusia setelah memenangkan pemilu yang digelar pada 18 Maret lalu.
Diketahui, ia telah menguasai Rusia sejak tahun 1999, baik sebagai perdana menteri atau presiden.
Sementara itu, pada pemilu yang diselenggarakan beberapa waktu lalu, Vladimir Putin menang telak dengan perolehan suara 76 persen, dilansir dari hasil rekapitulasi resmi di Rusia.
Sedangkan lawannya, Pavel Grunidin hanya mendapatkan suara sebsar 12 persen.
Kemudian Ksenia Sobchak dan Vladimir Zhirinovsky hanya mendapatkan kurang dari 2 persen suara.
Atas kemenangannya ini, Vladimir Putin akan memimpin Rusia hingga 2024 mendatang.
Pernyataan tersebut juga mengundang reaksi dari Surya Paloh.
Malahan Surya Paloh menyarankan agar Fadli Zon untuk tinggal di Rusia.
Kenapa sebut-sebut Putin? Kalo butuh bantuan akan sosoknya, ya tinggal di Rusia.
Jadi saya hargai juga, dia senang pada Putin, seperti rakyat Rusia senang pada Putin, Ini kan rakyat Indonesia senang pada Jokowi, ya tinggal di Indonesia."
Dia mungkin mengharapkan pemimpin itu macam dirinya; gampang berbicara, tapi belum tentu bisa melaksanakan.
Butuh yang tegas, butuh yang mampu untuk mempersatukan seluruh semangat kita membangun negeri ini, butuh yang bekerja keras, butuh yang rendah hati juga, butuh yang mau mengakui kekurangan juga, banyak sekali yang kita mau.
Tapi tidak semua yang kita mau, tapi tidak semua yang kita mau itu sekaligus bisa kita peroleh.
Ada proses learning by doing yang harus dilalui, termasuk pada pemimpin yang ada di negeri kita ini

Sumber Berita Dari. ( TRIBUNNEWS BOGOR.COM )
Dengan Judul Yang Sama: Geram Sama Fadli Zon, Surya Paloh : Dia Mungkin Mengharap Pemimpin Macam Dirinya

Comments

Post a Comment

Popular posts from this blog

Muara Angke Penuh Lautan Sampah, Ini Reaksi Sandiaga

-
Image
Kawasan Teluk Jakarta, Muara Angke kini dipenuhi lautan sampah. Sampah-sampah tersebut berasal dari sampah rumah tangga, plastik, botol bekas dan lainnya. Menanggapi hal tersebut, Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengatakan, dirinya akan berkoordinasi dengan Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta Isnawa Adji untuk meninjaklanjuti sampah-sampah tersebut. "Ya ini terima kasih masukannya. Saya koordinasi nanti sama Pak Isnawa Adji. Kemarin juga saya lihat di televisi disorot, di daerah Muara Angke itu lautnya tercemar sampah. Kita akan fokuskan di sana," ujar Sandiaga di Gren Alia Prapatan, Jakarta, Jumat (16/3/2018). Sandiaga menuturkan, dirinya masih ingat pernah ditantang Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti untuk membersihkan perairan di Jakarta. Namun, Sandiaga mengatakan, saat ini Pemprov DKI Jakarta fokus untuk membersihkan perairan Jakarta di Kepulauan Seribu. "Kebetulan kemarin juga dapat tantangan dari Bu Susi untuk membersihkan peraira...
Read more

Anak Buah SBY Bandingkan Anies dengan Jokowi

-
Image
JAKARTA - Anies Baswedan dikabarkan menjadi salah satu tokoh yang masuk daftar kandidat cawapres pendamping Prabowo Subianto di Pilpres 2019. Akankah Anies menyusul jejak Joko Widodo (Jokowi) yang sukses menjadi presiden setelah sebelumnya juga menjabat gubernur DKI Jakarta? Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Hinca Panjaitan mengatakan Anies dan Jokowi berbeda. Menurut dia, Jokowi sudah sangat populer sejak masih menjadi wali kota Solo. Saat Jokowi memutuskan dari Solo ke Jakarta, beritanya sangat menyedot perhatian publik waktu itu. Saat menjadi gubernur DKI Jakarta, Jokowi pun mematangkan diri menuju Pilpres. “Dari sisi itu saya lihat ada perbedaan,” tegas Hinca di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (28/3). Hanya saja Hinca menuturkan Anies juga punya karakter tersendiri. Anies Baswedan pernah menjadi menteri pendidikan dan kebudayaan, penggagas Indonesia Mengajar dan rektor Universitas Paramadina. “Jadi memang setiap orang beda latar belakangnya,” ungkap Hinca. Karena itu, ...
Read more

Waduk Pluit dan Ria Rio, Pernah Membaik di Masa Jokowi-Ahok

-
Image
Jakarta -Terpaut jarak hampir 17 kilometer, Waduk Pluit di Jakarta Utara dan Waduk Ria Rio di Jakarta Timur mempunyai banyak kesamaan. Kedua waduk sama-sama menguarkan bau busuk. Airnya pun terlihat cokelat kehitaman. Selain itu, endapan lumpur tersebar di permukaan kedua waduk. Waduk ini pernah ditata di zaman gubernur dan Ahok. Sukiyanto, penjaga keamanan di Waduk Ria Rio, mengaku tak asing lagi dengan bau busuk waduk seluas 7,6 hektare itu. Menurut dia, tiga saluran air yang mengalir ke Waduk Ria Rio tak berhenti membawa sampah. “Itu sebabnya airnya kotor,” tutur dia, yang menjaga waduk itu sejak Februari 2014, seperti dimuat Koran Tempo, Rabu, 28 Februari 2018. Sempat ditata semasa Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo, pada 2013, Waduk Ria Rio kini kembali merana. Di salah satu saluran air yang mengarah ke Waduk Ria Rio terlihat tumpukan sampah tertahan oleh pembatas. Ketika air waduk melimpah, kata Sukiyanto, sampah yang mengapung dengan mudah lolos dari pembatas itu, lalu berkeli...
Read more