Ini Loh 16 Penendang Free Kick Terbaik Sepanjang Masa, No 1 Memang Rajanya!

Image
Ketika seorang pemain berhenti dari jarak 25 meter dari gawang untuk bersiap mengambil tendangan, penonton terdiam dan menunggu dalam antisipasi. Ia tahu apa yang akan terjadi. www.sportstardom.com Bagi banyak orang, akan ada sedikit kekhawatiran. "Wah, ini bisa menjadi masalah besar bagi kiper," atau "Ini akan menjadi sebuah tembakan yang hebat dan menakjubkan.! Ini bukan tentang sekedar para pemain biasa. Ini adalah tentang para spesialis yang memiliki keterampilan khusus dalam eksekusi sepakan bola mati, yang bisa membuat pihak lawan berpikir, "Uh-oh, ini bisa jadi masalah." Ini tentang para pemain yang memiliki keteguhan mental — diselaraskan dengan kecemerlangan teknis — untuk menembakkan bola ke atas atau melewati pagar hidup, melewati kiper yang terkejut, dan masuk ke bagian belakang gawang. Ini tentang mereka yang bisa melakukannya lagi. Dan lagi. Dan berikut 16 penendang free kick terbaik sepanjang masa, seperti yang kami kutip dari blea...

Waduk Pluit dan Ria Rio, Pernah Membaik di Masa Jokowi-Ahok

Jakarta -Terpaut jarak hampir 17 kilometer, Waduk Pluit di Jakarta Utara dan Waduk Ria Rio di Jakarta Timur mempunyai banyak kesamaan. Kedua waduk sama-sama menguarkan bau busuk. Airnya pun terlihat cokelat kehitaman. Selain itu, endapan lumpur tersebar di permukaan kedua waduk. Waduk ini pernah ditata di zaman gubernur dan Ahok.
Sukiyanto, penjaga keamanan di Waduk Ria Rio, mengaku tak asing lagi dengan bau busuk waduk seluas 7,6 hektare itu. Menurut dia, tiga saluran air yang mengalir ke Waduk Ria Rio tak berhenti membawa sampah. “Itu sebabnya airnya kotor,” tutur dia, yang menjaga waduk itu sejak Februari 2014, seperti dimuat Koran Tempo, Rabu, 28 Februari 2018.
Sempat ditata semasa Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo, pada 2013, Waduk Ria Rio kini kembali merana. Di salah satu saluran air yang mengarah ke Waduk Ria Rio terlihat tumpukan sampah tertahan oleh pembatas. Ketika air waduk melimpah, kata Sukiyanto, sampah yang mengapung dengan mudah lolos dari pembatas itu, lalu berkeliaran ke tengah waduk.
Pada musim kemarau, menurut Sukiyanto, air Waduk Ria Rio lebih bau. Saat itu, endapan lumpur akan menyembul ke permukaan dan mengeluarkan bau yang menusuk hidung. Untungnya, pada musim kemarau, tumpukan sampah tak terlalu banyak.
Kondisi Waduk Pluit tak kalah buruk. Sampah plastik menumpuk di pinggir waduk seluas 63,3 hektare itu. Tanda pendangkalan pun terlihat di tengah waduk.
Warga Muara Angke, Jakarta Utara, Adang S., mengatakan pendangkalan Waduk Pluit terjadi karena pemerintah DKI tak lagi rajin mengeruk lumpur. Pada masa Gubernur Basuki Tjahaja Purnama, saban hari rata-rata ada delapan backhoe yang membersihkan sampah dan mengeruk lumpur. “Sekarang backhoe yang membersihkan sampah dan mengeruk lumpur berkurang,” tuturnya.
Adang bercerita, kondisi Waduk Pluit lebih buruk sebelum ditata pada masa Jokowi. Pada 2013, pemerintah DKI memindahkan penduduk yang menghuni pinggiran waduk itu dan mengubahnya menjadi taman kota. “Sebelum ditata, sebagian air Waduk Pluit berbusa,” ucap pria 30 tahun itu.
Kepala Seksi Pemantauan Kualitas Lingkungan Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta, Dwi Sari Kurniawati, mengatakan Waduk Pluit masuk kategori tercemar berat. Adapun Waduk Ria Rio tercemar sedang.
Menurut Dwi, untuk meningkatkan kualitas air di situ dan waduk, diperlukan instalasi pengolahan air limbah (IPAL) komunal—dikelola bersama oleh masyarakat. “Jadi, limbah rumah tangga bisa disaring di IPAL sebelum dibuang ke air yang mengalir,” katanya.
Wakil Gubernur DKI Sandiaga Uno berjanji terus berupaya membersihkan situ dan waduk di Jakarta. “Kami akan pantau kondisi airnya. Diharapkan ada upaya khusus untuk melakukan water treatment sebelum air dibuang,” ujar Sandiaga.
menjadi gubernur pada 2012 sebelum terpilih menjadi presiden pada 2014.

Sumber berita dari. ( TEMPO.COM )
Dengan judul yang sama: Waduk Pluit dan Ria Rio, Pernah Membaik di Masa Jokowi-Ahok

Comments

Popular posts from this blog

Muara Angke Penuh Lautan Sampah, Ini Reaksi Sandiaga

Anak Buah SBY Bandingkan Anies dengan Jokowi